SEPENGGAL KISAH PEMILIHAN MAHASISWA BERPRESTASI FAKULTAS BAHASA DAN SENI

[easingslider id=”1117″]

Sebagai agenda tahunan yang diadakan oleh Kemenristekdikti, Pemilihan Mahasiswa Berprestasi selalu diadakan di setiap universitas. Pada tahun ini, Pemilihan Mahasiswa Berprestasi di Universitas Negeri Jakarta diadakan sejak akhir  tahun 2017 dengan agenda Sekolah Mahasi­­­swa Berprestasi 2018. Seperti biasa, pemilihan ini diadakan di  beberapa jenjang, mulai dari tingkat program studi, tingkat fakultas, tingkat universitas, hingga tingkat nasional.

Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) UNJ memulai proses pemilihan ini lebih awal dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sekolah Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) di FBS diadakan sejak  November 2017 di bawah naungan Wakil Dekan III, Syamsi Setiadi. Beberapa perwakilan yang diutus dari program studi mengikuti rangkaian ini yang diisi dengan beberapa kegiatan berupa sosialisasi mekanisme pemilihan, pengarahan karya tulis, impromptu speech, hingga akhirnya dipilih masing-masing satu orang mahasiswa dari setiap prodi untuk bersaing di tingkat fakultas.

Berdasarkan hasil dari Pemilihan Mawapres di tingkat Prodi Sastra Indonesia, maka Bima Dewanto (Angkatan 2016) berhasil meraih  Juara 1 dan Nur Alva (Angkatan 2015) sebagai Juara 2.  Bima akan mewakili prodi untuk bersaing pada Pemilihan Mawapres di tingkat Fakultas Bahasa dan Seni.

Bersama dengan sembilan peserta lainnya dari masing-masing prodi di FBS, Bima memulai proses pemilihan ini dengan mengikuti sekolah Mawapres yang diadakan setiap minggu oleh fakultas. Riska Yuvista (Mahasiswa Sastra Indonesia Angkatan 2014) selaku juara 1 Mawapres FBS tahun 2017 dan Andrian selaku juara 3 Mawapres UNJ tahun 2017 membimbing peserta bersama dengan beberapa dosen yang juga merupakan juri pada Pemilihan Mawapres FBS tahun ini.

Pertemuan awal dimulai dengan pengenalan karya tulis ilmiah dari masing-masing peserta. Didampingi dosen pembimbing Miftahulkhairah Anwar, Bima membuat karya tulis  berjudul Aplikasi Adiwaca sebagai Media Pendukung Gerakan Literasi Sekolah di Pendidikan Menengah. Karya tulis yang nantinya akan dipresentasikan saat hari pemilihan ini dirancang untuk mendukung Program Gerakan Literasi Sekolah Kemdikbud dan untuk  meningkatkan minat baca pada siswa.

Selain pengarahan tentang karya tulis, peserta juga memperoleh pelatihan dalam menghadapi sesi Impromptu Speech yang akan dilaksanakan pada hari pemilihan. Impromptu Speech merupakan sesi penguatan daya pikir melalui sebuah mosi yang dipilih secara acak. Peserta diberikan waktu satu menit untuk merancang jawaban dan waktu tiga menit untuk menjawab mosi tersebut. Pada pelatihan ini, peserta dibimbing oleh juri bahasa Inggris, Ati Sumiati.

 Sekolah Mawapres kali ini ditutup dengan sesi penilaian psikologis.  Pada sesi ini, peserta melakukan Leaderless Group Discussion dengan tema yang diberikan oleh juri dan peserta akan mendiskusikannya hingga mendapatkan sebuah solusi.

Selain beberapa aspek penilaian seperti karya tulis, bahasa Inggris, dan psikologi, ada beberapa aspek lainnya yang juga menjadi penilaian untuk  Pemilihan Mawapres. Aspek tersebut merupakan nilai dari pencapaian, penghargaan, dan prestasi serta jumlah Indeks Prestasi Kumulatif.

Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Fakultas Bahasa dan Seni dilaksanakan pada 14 Februari 2018 di Aula Maftuchah, Gedung Dewi Sartika pukul 10.00 WIB yang dibuka langsung oleh Liliana Muliastuti,   Dekan Fakultas Bahasa dan Seni. Pada pemilhan hari itu, peserta akan menjalani dua sesi yaitu presentasi karya tulis pada sesi pertama dan impromptu speech pada sesi selanjutnya.

Saat giliran presentasi karya tulis,  Bima yang merupakan peserta urutan ke-5 tampil presentasi dengan gemilang. Penampilannya saat presentasi dinilai cukup memuaskan karena penjelasannya padat, jelas, serta tampilan slide yang juga atraktif dengan animasi menarik. Kehadiran supporter yang mendukungnya juga membuat Bima lebih percaya diri dalam menyampaikan presentasi ini. Sesi selanjutnya adalah impromptu speech.

Setelah kedua sesi selesai, tiba saatnya pengumuman juara dari Pemilihan Mahasiswa Berprestasi FBS tahun 2018. Wakil Dekan I, Ifan Iskandar, selaku juri membacakan hasil putusan juri: Juara 1 Tita Desyara dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Juara II Indri Susilowati dari Prodi Pendidikan Bahasa Arab, dan Juara III Bima Dewanto dari Prodi Sastra Indonesia.

Saat itu juri mengatakan bahwa Bima adalah peserta termuda karena berasal dari angkatan 2016. Juri juga mengatakan bahwa fakultas akan membuka kesempatan kembali untuk Bima pada Pemilihan Mawapres FBS di tahun berikutnya.

Yuk, kita lihat prestasi apa saja yang telah diraih oleh Bima Dewanto kurun waktu 2016-2018.

Prestasi Bima Dewanto

Selamat kepada para pemenang dan perwakilan fakultas. Semoga amanah yang diberikan dapat menjadi sebuah dorongan untuk terus berusaha dan berjuang baik pada Pemilihan Mawapres Tingkat Universitas maupun tingkat Nasional.