Krabi, 22 Juli 2025 — Sebagai bagian dari kegiatan Pengabdian pada Masyarakat (PPM) Internasional, Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Inggris (PMPBI), Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Universitas Negeri Jakarta (UNJ) mengadakan pendampingan pembelajaran bahasa Inggris berbasis kesadaran lingkungan dan keterampilan memecahkan masalah di Sekolah Eakkapapsanawich, Krabi, Thailand, pada Selasa, 22 Juli 2025.

Kegiatan ini melibatkan dua mahasiswa dan empat dosen dari Prodi Magister Pendidikan Bahasa Inggris FBS UNJ yang secara langsung hadir untuk membimbing siswa kelas 3 setingkat SMP. Pembelajaran dirancang dengan pendekatan interaktif dan kontekstual, memadukan aspek kebahasaan dengan isu-isu lingkungan global yang relevan dengan kehidupan siswa.

“Pengabdian ini tidak hanya menjadi sarana berbagi ilmu, tetapi juga implementasi nyata dari hasil riset kami di bidang pengajaran berbasis kesadaran lingkungan dan kemampuan pemecahan masalah,” ujar Dr. Siti Drivoka Sulistyaningrum, M.Hum., salah satu dosen pendamping sekaligus Wakil Dekan I FBS UNJ yang turut serta dalam kegiatan tersebut.

Dalam pelaksanaannya, para siswa diajak mengenali Bahasa Inggris melalui dua teks yang disajikan oleh dosen PMPBI, Rizky Shahra Putri, M.Pd., dengan judul “Caring for Our Earth” dan “Plastic Pollution in The Ocean” melalui berbagai kegiatan edukatif seperti tebak kata bertema lingkungan, pemecahan studi kasus sederhana, hingga presentasi proyek tentang pelestarian alam sekitar. Tujuan utamanya adalah menanamkan nilai-nilai keberlanjutan dan mengasah keterampilan berbahasa Inggris secara aktif.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat dan menyenangkan. Saya jadi tahu cara menyampaikan ide tentang menjaga lingkungan dalam bahasa Inggris,” ungkap salah satu siswa kelas 3 sekolah Eakkapapsanawich, Krabi, Thailand.

Selain mempererat hubungan bilateral di bidang pendidikan antara Indonesia dan Thailand, kegiatan ini juga memperkuat misi internasionalisasi kampus serta memperluas ruang kontribusi mahasiswa PMPBI FBS UNJ dalam membumikan hasil penelitian mereka secara nyata dan berdampak langsung pada masyarakat.

“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi awal dari kolaborasi jangka panjang, sekaligus menjadi inspirasi bahwa pengajaran bahasa Inggris dapat dikaitkan dengan nilai-nilai global seperti kepedulian terhadap lingkungan dan kemampuan berpikir kritis,” tambah Prof. Dr. Ifan Iskandar, M.Hum. dan Dr. Ratna Dewanti, M.Pd., selaku anggota tim kegiatan PPM. (SDS)