[easingslider id=”521″]

Mahasiswa UNJ berhasil meraih juara pertama dalam Lomba Debat Bahasa Jerman Tingkat Nasional yang pertama kali diselenggarakan di Indonesia. Kompetisi debat ini berlangsung pada hari selasa, 22 Oktober 2019 di Aula Maftuchah, Gedung Dewi Sartika UNJ. Kompetisi debat bahasa Jerman nasional ini diselenggarakan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman UNJ dalam rangka memeriahkan acara Festival Pendidikan, Bahasa, Seni, dan Budaya Fakultas Bahasa dan Seni (Artec Fair) yang ke-9.

Tim UNJ yang beranggotakan Mega Bungara dan Natasha Hera sukses menjadi jawara usai menyisihkan tim debat dari tim universitas lainnya di Indonesia. Pada saat final, tim UNJ bertemu dengan tim kuat dari UM (Malang) yang merupakan salah satu tim favorit juara. Tidak tanggung-tanggung lagi, tema yang didapatkan saat undian pada final debat ini yaitu “Imigran yang ada di negera Jerman” (Flüchtlingspolitik in Deutschland). Tema ini merupakan isu hangat yang menjadi perdebatan di kalangan masyarakat Jerman. Kemunculan tema debat tersebut merupakan suatu hal yang tidak mudah untuk didiskusikan. Namun, dengan pengetahuan dan pengalaman kedua mahasiswa PSPBJ UNJ yang pernah mendapatkan beasiswa Hochschulsommerkurs di Jerman pada tahun 2018 ini, mereka dapat mengemukakan pendapatnya dengan baik dan berhasil meyakinkan dewan juri sehingga mereka layak menjadi pemenang. Dengan demikian tim debat UNJ berhak mendapatkan uang tunai sebesar Rp. 5.000.000, sedangkan tim UM dan UPI mendapatkan masing-masing Rp. 3.500.000 dan Rp. 2.000.000 di tempat kedua dan ketiga. Sesaat setelah perlombaan selesai, Mega Bungara mengemukakan rasa bangganya dan terima kasih kepada seluruh para dosen dan rekan-rekannya. “Sampai saat ini kami berdua masih tidak menyangka bisa menjuarai Kompetisi Debat Bahasa Jerman ini. Masih kaget karena saya melihat seluruh peserta yang ada memiliki kemampuan yang luar biasa. Tapi, kami mengucapkan terima kasih kepada para dosen dan seluruh mahaisiswa PSPBJ yang mendukung dan mendoakan kami,’ ungkap Mega Bungara.

Ketua Pelaksana, Bapak Fauzan Adhima, M.Pd. mengemukakan bahwa kegiatan ini merupakan kompetisi yang menjadi ajang bagi para mahasiswa bahasa Jerman di seluruh Indonesia untuk menyampaikan ide ataupun argumennya terhadap isu-isu terkini yang ada di negara Jerman dengan menggunakan bahasa Jerman yang baik dan benar, “Pada  kompetisi ini, kita melihat bagaimana penampilan para mahasiswa terbaik utusan dari beberapa universitas di seluruh Indonesia yang memiliki Program Studi Bahasa Jerman untuk mengemukakan ide dan argumentasinya terhadap beberapa isu terkini yang ada di negara Jerman dengan menggunakan bahasa Jerman yang baik dan benar,” sebutnya.

Hadir sebagai Juri pada kompetisi debat ini yaitu Bapak Christian Rabl, M.A. dari DAAD Jakarta dan Ibu Ekadewi M.Hum dari IGBJI (Ikatan Guru Bahasa Jerman Indonesia). Kompetisi ini menggunakan sistem Regelwerk des Debattierwettbewerbs yang diadopsi dari sistem lomba debat bahasa Jerman antar perguruan tinggi di China. Kegiatan ini diharapkan mampu memotivasi para mahasiswa PSPBJ untuk terus meningkatkan keterampilan bahasa Jermannya.