Bertolak dari rapat persiapan peerteaching dan PPL PPG SM3T pada 4 April 2016 oleh LPP UNJ, di Gd. PSSG (Sergur) lt.4 UNJ, Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PS PBSI) kemudian pada 18 April 2016 mengundang para guru terpilih dari lima sekolah mitra untuk menghadiri Kegiatan Sosialisasi PPG SM3T dan Rapat Koordinasi Workshop dan PPL PPG Bahasa Indonesia.

Kegiatan sosialisasi PPG SM3T dan Rapat Koordinasi Workshop dan PPL PPG Bahasa Indonesia bagi lima guru pamong yang baru ini berangkat dari adanya permasalahan kesulitan menghadirkan guru pamong lama krn banyaknya mutasi guru pamong PPG ke sekolah lain yang berlokasi jauh dari UNJ.  Oleh sebab itu, diperlukan guru pamong baru dari sekolah mitra yang lama atau baru, yang dekat lokasinya dari UNJ. Bagi sekolah mitra baru, berarti PS PBSI harus membuat Surat Perjanjian Kerja Sama (SPK) baru dengan sekolah mitra tersebut ditandatangani Kaprodi, Kepala Sekolah, dan mengetahui Dekan Fakultas Bahasa dan Seni. Dalam SPK tersebut, guru pamong dapat dilibatkan mendampingi dosen yang menjadi instruktur dalam Workshop Penyusunan Perangkat Pembelajaran dan menilai peerteaching guru PPG SM3T.

Dalam Buku Panduan PPG disebutkan bahwa syarat guru pamong, yaitu sudah tersertifikasi guru dan berasal dari sekolah yang sudah menerapkan Kurikulum 2013. Para guru pamong PPG SM3T yang terpilih untuk membantu PS PBSI pada 2016 ini ialah Sunardi, M.Pd. dari SMAN 31 Jakarta Timur, Wahyu Ridwan, S.Pd. dari SMPN 216 Jakarta Pusat, Dra. Lita Lestari dari SMP Labschool Jakarta Timur, Feni Yuninasari, S.Pd. dari SMPN 99 Jakarta Timur, dan Supriyati, S.Pd. dari SMPN 255 Jakarta Timur.

Kegiatan Sosialisasi PPG SM3T dan Rapat Koordinasi Workshop dan PPL PPG Bahasa Indonesia ini dilaksanakan di Ruang Sidang Perpustakaan JBSI Gedung Q UNJ, pada pukul 15.30-17.30. Kegiatan ini dibuka oleh Kaprodi PBSI yang menjelaskan seputar PPG SM3T, kurikulum yang digunakan, siklus-siklus dalam wokshopnya, mekanisme penilaiannya, hingga penjelasan tentang PPL PPG dan akhir perjalanan wisuda PPG SM3T. Setelah itu, Koordinator PPG PS PBSI memaparkan tentang PPG SM3T Bahasa Indonesia dari Angkatan ke-1 hingga ke-4, jadwal workshop dan hasil prates daring guru PPG SM3T Bahasa Indonesia yang merupakan pemetaan awal terhadap kompetensi dan penguasaan materi bahasa dan sastra para guru PPG. Selanjutnya, para guru pamong ini diminta mengecek SPK, lalu SPK yang sudah benar langsung ditandatangani kaprodi, serta dibawa para guru ke kepala sekolah masing-masing. Pada akhir kegiatan, para guru pamong saling berkoordinasi waktu untuk mengisi kelas PPG sebagai penilai peerteaching guru PPG SM3T Bahasa Indonesia, yang dimulai pada siklus II, pada 19-21 April 2016, serta siklus-siklus berikutnya pada Mei dan Juni 2016.  (NLM)