Sabtu, 1 Agustus 2020, pukul 13.00-15.30 WIB Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menyelenggarakan webinar Sabtu Bersama Guru Besar dengan tema “Literasi Kritis dalam Diskursus Kebahasaan dan Kesastraan” secara daring melalui zoom meeting. Acara tersebut dihadiri oleh dosen, guru, pegiat bahasa, dan mahasiswa. Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) UNJ, Reni Oktaviani, M.Pd., juga ikut berpartisipasi dalam acara tersebut.

Moderator dalam acara ini yaitu Dosen Prodi PBSI, Dr. Fathiaty Murtadho, M.Pd., sedangkan narasumbernya, Guru Besar Universitas Negeri Jakarta, Prof. Dr. Ilza Mayuni, M.A., dan Guru Besar Universitas Indonesia, Prof. Melani Budianta, Ph.D. Acara ini diawali dengan pembacaan puisi oleh Alumni Prodi PBSI, Rahmi Yulia. Selanjutnya, sambutan Koorprodi Magister Pendidikan Bahasa, Koorprodi Doktor Ilmu Pendidikan Bahasa, dan Koorprodi Magister Linguistik Terapan. Kemudian sambutan dan dibuka oleh Direktur Pascasarjana UNJ, Prof. Dr. Nadiroh, M.Pd.

Materi yang disampaikan Prof. Dr. Ilza Mayuni, M.A., mengenai literasi kritis yang diperlukan dalam beradaptasi, bekerja efektif, dan mandiri belajar. Beliau juga menjelaskan bahwa literasi merupakan keterampilan hidup yang memandirikan seseorang dalam belajar. Selain itu, prinsip pengajaran literasi berpusat pada siswa, potensi, pembiasaan, dan belajar mandiri. Prof. Melani Budianta, Ph.D., memaparkan tentang literasi yang dilihat sebagai suatu kemampuan, keahlian, dapat diajarkan, dan bersifat universal. Membaca bukan sekadar memaknai tetapi membangun rasa atau sensibilitas. Pengalaman membaca atau dibacakan yang menyenangkan penting bagi proses literasi. (RO)