Pada Sabtu, 20 Juni 2020, pukul 10.00-12.10 WIB, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menyelenggarakan seminar dan diskusi dengan tema Implementasi RPP Merdeka Belajar secara daring. Acara tersebut dihadiri para dosen Prodi PBSI yaitu Ibu Dra. Sri Suhita, M.Pd., Bapak Drs. Sam Mukhtar Chan, M.Si., Ibu N. Lia Marliana, S.Pd., M.Phil.(Ling.), Ibu Nurita Bayu Kusmayati, M.Pd., Ibu Rahmah Purwahida., S.Pd., M.Hum., Bapak Nur Sekhudin, S.Pd., M. Hum., Ibu Etsa Purbarani, M.Pd., dan Ibu Reni Oktaviani, M.Pd. Selain itu, mahasiswa Prodi PBSI juga turut hadir dalam acara tersebut. Acara diawali dengan sambutan dari Koorprodi PBSI, Ibu Dr. Siti Ansoriyah, M.Pd., dan Dekan FBS UNJ, Ibu Dr. Liliana Muliastuti, M.Pd.

Narasumber dalam acara tersebut yaitu Instruktur Literasi Nasional, Ibu Seni Asiati, M.Pd. Beliau memaparkan landasan hukum berdasarkan Surat Edaran Nomor 14 Tahun 2019 tentang Penyederhanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Surat tersebut berisi tentang penyusunan RPP dilakukan dengan prinsip efisien, efektif, dan berorientasi pada siswa. Komponen RPP meliputi tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, dan penilaian pembelajaran. Peningkatan kualitas pembelajaran dengan cara merencanakan RPP dengan baik.

Beliau juga menyampaikan agar tidak menyalin RPP yang sudah ada, biasakan untuk merencanakan dan memodifikasi berdasarkan pengalaman dan lingkungan. Selain itu ada kata kunci dalam pengembangan RPP yaitu memahami KD, merumuskan IPK, mengembangkan indikator soal, dan menentukan model. Tujuan pembelajaran dalam RPP merujuk pada kurikulum dan kebutuhan belajar siswa. Penilaian RPP dilihat dari sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Terakhir, beliau menyampaikan bahwa belajar di kenormalan baru bukan bergantung kepada kecanggihan teknologi komunikasi tetapi pada kompetensi anak. Acara tersebut ditutup dengan foto bersama secara virtual. (RO)