Senin, 5 April 2021, pukul 09.00-12.00, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menyelenggarakan seminar Hubungan Kerja Sama Antarperguruan Tinggi Indonesia-Australia. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meetings. Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan FBS UNJ, Ibu Dr. Liliana Muliastuti, M.Pd., Koorprodi PBSI, Ibu Dr. Siti Ansoriyah, M.Pd., serta para dosen Prodi PBSI yaitu Ibu Dra. Sri Suhita, M.Pd., Bapak Drs. Sam Mukhtar Chan, S.Pd., M.Si., Ibu Rahmah Purwahida, S.Pd., M. Hum., Bapak Nur Sekhudin, S.Pd., M. Hum., Ibu Reni Oktaviani, M.Pd., dan Ibu Hestiyani Parai, M.Pd.

Kegiatan ini diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan dengan doa. Sambutan oleh Ketua LPPM UNJ, Bapak Prof. Dr. Ucu Cahyana,M.Si., dan Wakil Rektor IV UNJ, Bapak Dr. Totok Bintoro, M.Pd. Moderator dalam kegiatan ini, Bapak Usep Suhud, Ph.D. Narasumbernya, Atase Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia untuk Australia, Bapak Imran Hanafi, M.A. Beliau menjelaskan tentang penyesuaian kurikulum pada perubahan lingkungan. Kurikulum pendidikan tinggi harus beririsan dengan pengetahuan, keterampilan, sikap, perilaku, dan nilai sehingga mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang dimilikinya. Selain itu, beliau juga memaparkan tentang forum perguruan tinggi, riset, dan teknologi Indonesia-Australia, kolaborasi pembelajaran Kampus Merdeka selama pandemi Covid-19, potensi kerja sama pendidikan Indonesia, kerja sama pendidikan dan IA-CEPA, dan kolaborasi perguruan tinggi Indonesia dengan Australia. Setelah penjelasan materi, sesi tanya jawab dilakukan. (RO)