CIMG2065

Menulis buku ilmiah menjadi fondasi penting bagi akademisi. Hal itulah yang menjadi salah satu titik pandang dalam Artec Fair Fakultas Bahasa dan Seni, di arena panggung aula fakultas, Kamis (21/5). Dua dosen Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia mendapatkan penghargaan dalam gelaran ini. Mereka adalah Sakura Ridwan dan Saifur Rohman. Penghargaan diberikan atas dedikasi mereka dalam produktivitas menulis buku ilmiah.

Sakura Ridwan, guru besar bidang linguistik ini dikenal berfokus pada kajian Sintaksis. Saifur Rohman, doktor yang mengampu mata kuliah-mata kuliah sastra, sepanjang tahun 2014 telah menerbitkan 4 buku, di antaranya Kritik Sastra Indonesia Abad XXI. Buku tersebut merandai hasil penelitian Saifur mengenai Kritik Sastra yang telah ia lakukan sejak tahun 2012 saat menempuh pendidikan tingkat master.

“Tahun ini buku saya Teori dan Pengajaran Bahasa juga telah terbit,” ungkap Saifur.

Lewat dua penghargaan ini, Sintowati Rini Utami, Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia berharap iklim menulis karya ilmiah dapat terus bergulir dalam pribadi semua dosen. Sumbangan ilmu pengetahuan akan lebih tercatat dan bermakna melalui penerbitan buku.

“Semakin banyak buku ilmiah yang diproduksi bapak-ibu dosen, maka kreditibilitas jurusan ini akan meningkat, dan menjadi catatan yang baik untuk meraih kepercayaan publik,” kata Sintowati, di sela-sela gelaran Artec Fair berlangsung. (nrs)