Pada Sabtu, 25 September 2021, pukul 10.00-12.00 WIB, Pusat Kajian dan Jurnal Bahasa (PKJS), Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menyelenggarakan seminar dan diskusi penulisan fiksi Mendobrak Kemageran lewat Kreativitas. Kegiatan ini dilakukan secara daring melalui Zoom Cloud Meetings. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Dekan FBS, Ibu Dr. Liliana Muliastuti, M.Pd., dosen dan mahasiswa dari lingkungan FBS UNJ maupun dari luar. Hadir pula dosen Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), Bapak Nur Sekhudin, S.Pd., M.Hum., Ibu Etsa Purbarani, M.Pd., Ibu Reni Oktaviani, M.Pd., dan Ibu Hestiyani Parai, M.Pd. Peserta yang hadir kurang lebih 200 orang.  

Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Dekan FBS UNJ, Ibu Dr. Liliana Muliastuti, M.Pd. Narasumber dalam kegiatan ini yaitu dosen, penulis, dan produser film, Ibu Dr. Helvy Tiana Rosa, M.Hum. Bunda Helvy panggilan dari Ibu Dr. Helvy Tiana Rosa, M.Hum., memaparkan tentang penulisan fiksi. Beliau memaparkan bahwa sumber cerita fiksi meliputi imajinasi, pengalaman, pengetahuan, dan sumber lainnya. Di dalam penulisan fiksi terdapat ketegangan atau suspense. Suspense timbul karena pembaca menyadari adanya sesuatu yang tidak pasti sedang menimpa tokoh tempatnya bersimpati atau adanya harapan pembaca yang belum terpuaskan. Dengan adanya suspense, pembaca akan terjebak dalam ketegangan. Suspense menggiring rasa penasaran hingga pembaca ingin menuntaskan cerita. 

Beliau juga memaparkan tentang novel yang terdiri atas minimal 100 halaman dan lebih dari 35.000 kata. Novel dibagi atas bab-bab dan di dalamnya terdapat banyak tokoh. Konflik dalam novel tidak tunggal tetapi banyak. Alur cerita novel sangat longgar tetapi kompleks karena memiliki banyak digresi. Sudut pandang penceritaan bisa satu atau bahkan berganti-ganti. (RO)