PAMERAN SPEKTRUM – Imaginarium Merayakan imajinasi bebas batas

Pada Senin, 12 Agustus 2019,  kolektif kurator Arcolabs meresmikan seri kelima dari pameran seniman-mahasiswa, SPEKTRUM, di Gallery DKV Universitas Bunda Mulia. Kegiatan SPEKTRUM V  ini terbuka untuk umum terhitung mulai tanggal 12–19 Agustus 2019 pukul 10.00-17.00 WIB. Pameran tahun ini menampilkan karya dari delapan seniman mahasiswa dan lima dosen dari lima universitas di Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Dosen perwakilan (  dari Prodi Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Jakarta yaitu Eko Hadi Prayitno, M.Pd., sedangkan perwakilan dari mahasiswa Prodi Seni Rupa yaitu Siti Nurmalena.

 Judul dan tema SPEKTRUM 2019 kali ini adalah ‘Imaginarium’. Seniman diajak untuk mengeksplorasi pemicu, proses, dan makna dari imajinasi. Beragammnya latar belakang pendidikan dan kebudayaan dari seniman yang berpartisipasi menjadi hal yang menarik dan membuat kita dapat mengidentifikasi corak masing-masing institusi seni dan desain di area ini. Selain pameris yang mengikuti acara ini, ada kurator seperti Evelyn Huang, dosen dari Malaysia Institute of The Arts yaitu Bibi Chew dan direktur Arcolabs yang menghadiri pameran spektrum yaitu Jeong-ok Jeon. Selain direktur Arcolabs, Jeong-ok Jeon merupakan salah satu dosen di Prodi Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni  Universitas Negeri Jakarta.

 Selain itu juga, menurut kurator Evelyn Huang, pilihan tema pada pameran SPEKTRUM kali ini terinspirasi dari tren kehidupan kita dewasa ini. Kemajuan teknologi membuat semua hal menjadi serba cepat seiring dengan kemampuan konsentrasi yang kian pendek. “Kita semua adalah konsumen dari stimulus visual, ke mana kita pergi ada saja hal yang muncul di layar-layar. Mungkin ada baiknya juga kita duduk, refleksi, dan menciptakan sesuatu. Merunut ke awal program ini, diskusi mengenai bagaimana kita menyikapi imajinasi memang telah berbeda dalam aplikasinya pada karya. Tapi, semua telah berhasil menyampaikan imajinasinya dengan cara masing-masing,” Ungkapnya.

 Pameran spektrum ini tidak hanya menampilkan karya-karya dari beberapa pameris, namun diskusi dan interaktivitas.  Diharapkan program ini menjadi kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapat pengalaman berpameran secara profesional dan memperluas jaringan mereka pada ruang publik. (RD)