Dewasa ini, banyak hal yang berkembang karena teknologi atau tuntutan zaman. Salah satunya adalah bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia digunakan sebagai alat komunikasi dan sebagai pemersatu bangsa. Bahasa Indonesia bersifat dinamis dan berubah mengikuti perkembangan zaman. Perkembangan dalam berbahasa tentunya harus merujuk kepada hal yang lebih baik, sehingga dibutuhkan wadah dan upaya dalam mencapai hal tersebut. Sebuah cara yang dicetuskan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa guna mengetahui kemampuan berbahasa setiap masyarakat Indonesia adalah dengan diselenggrakannya Tes UKBI (Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia).
Pada Senin, 5 September 2016 Program Studi Sastra Indonesia FBS UNJ bekerja sama dengan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa menyelenggarakan tes UKBI di Laboratorium Bahasa, Lantai 2 Gedung Q, Kampus A, Unj Rawamangun. Tes ini diikuti sebanyak 40 peserta yang berasal dari dosen Prodi Sastra Indonesia dan mahasiswa Prodi Sastra Indionesia. Tes terdiri dari empat (4) bagian, mendengarkan, memperbaiki kaidah, membaca teks, dan menulis sebuah teks sesuai dengan arahan pada baterai soal tes UKBI. Peserta diwajibkan mengisi dan menuliskan jawaban sesuai dengan waktu yang disediakan oleh panitia. Peserta sangat antusias saat mengikuti test ini karena ini merupakan hal baru dan juga upaya peningkatan mutu dalam berbahasa Indonesia.