[easingslider id=”669″]

Program studi Pendidikan Bahasa Jerman (PSPBJ) UNJ menyelenggarakan lokakarya Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Workshop dilaksanakan secara daring melalui Media Zoom-Meeting pada hari sabtu, 17 Oktober 2020. Workshop ini dihadiri oleh Koorprodi PSPBJ, Ibu Dr. Ellychristina D. Hutubessy, M.Pd., dan juga seluruh dosen dan mahasiswa baru PSPBJ angkatan 2020. Selaku narasumber pada acara ini yaitu Haryanto Adi Nugroho, S.Pd. yang merupakan kontingen PIMNAS 30 dan 31 dari Universitas Negeri Jakarta.

Workshop ini diadakan guna mengenalkan kepada mahasiswa baru program studi Pendidikan Bahasa Jerman UNJ angkatan 2020 tentang Program Kreativitas Mahasiswa. Selain itu juga diharapkan pada kegiatan ini muncul banyak ide dan gagasan dari peserta yang bisa bermanfaat untuk memecahkan permasalahan baik di lingkungan pendidikan maupun masyarakat. Output yang diharapkan pada kegiatan ini yaitu mahasiswa dapat termotivasi untuk membuat proposal karya ilmiahnya yang diharapkan dapat diajukan dalam kegiatan PKM baik yang diadakan oleh Fakultas Bahasa dan Seni maupun Universitas Negeri Jakarta.

Ibu Dr. Ellychristina D.Hutubessy, M.Pd pada sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan positif ini harus terus dilaksanakan agar mahasiswa PSPBJ turut andil dalam memecahkan masalah bangsa melalui ide dan gagasan kreativnya, “sudah saatnya mahasiswa PSPBJ aktif dan berprestasi dalam segala bidang. Ini diperlukan agar mahasiswa kita tidak hanya terampil dalam ilmu bahasa Jerman saja, namun juga bagaimana kelimuan yang dimiliki oleh mahasiswa kita dapat bermanfaat untuk membangun bangsa melalui ide dan gagasan yang cemerlang”. 

PKM terdiri dari beberapa jenis diantaranya PKM 5 Bidang yaitu: PKM Penelitian, PKM Kewirausahaan, PKM Pengabdian Masyarakat, PKM Teknologi dan PKM Karya Cipta serta ada juga PKM Karya Tulis, PKM Artikel Ilmiah dan Gagasan Tertulis. Dalam pemaparannya, Haryanto Adi Nugroho, S.Pd menyampaikan bahwa hal terpenting bagi mahasiswa dalam menyusun proposal PKM  yaitu ide dan gagasan yang ditulis pada proposal harus bombastis, “judul dan ide yang kalian tampilkan harus bombastis. Maksudnya adalah ide dan solusi yang kalian tawarkan adalah sesuatu yang hebat dan beda dari yang lain. Ciri khusus dari ide yang kalian sampaikan harus originil dan memiliki manfaat luang luar biasa bagi kemajuan ilmu dan teknologi”, tegasnya.

Pemaparan yang menarik dari narasumber berdampak baik bagi pemahaman peserta. Hal tersebut dapat dilihat dari diskusi kelompok yang dilakukan oleh peserta yang kemudian hasil diskusi berupa ide kreativ tersebut dapat dipresentasikan dihadapan peserta lainnya. Semoga dengan kegiatan ini akan banyak mahasiswa PSPBJ yang mengikuti PKM baik tingkat fakultas maupun universitas.