Setiap tahunnya, Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) FBS UNJ menyelenggarakan Seminar Bedah Buku atau Seminar Bedah Karya. Hal ini merupakan bagian dari perkuliahan Keterampilan Menulis Kritis Ilmiah. Oleh sebab itu, mahasiswa akan membedah buku, film, pementasan teater, persembahan musikalisasi puisi, dan pembacaan puisi karya penulis Indonesia.

Pada tahun 2018, saatnya mahasiswa angkatan 2016 yang membedah karya buku, film, pementasan teater, persembahan musikalisasi puisi, dan pembacaan puisi. Buku yang dipilih adalah buku Antologi Puisi karya Afrizal Malna, sastrawan, penulis puisi Indonesia. Beliau diundang khusus untuk dikorek lebih dalam oleh kelompok pembedah buku, pada Kamis, 6 Desember 2018, pukul 13.00-15.30, di Aula UPT Perpustakaan UNJ. Namun kegiatan Seminar Bedah Karya dengan Tema “Mengembangkan Kemampuan Menulis Melalui Seminar Bedah Karya” ini sebenarnya telah dimulai sejak pukul 10.00 dengan membedah karya Teater Misi Sipi yang pernah diperankan mahasiswa Prodi PBSI FBS UNJ angkatan 2015 ini. Selanjutnya berturut-turut kelompok bedah musikalisasi puisi dan bedah baca puisi kemudian maju menyajikan hasil bedahannya di hadapan sekitar 150 mahasiswa Prodi PBSI FBS UNJ ini.

Wakil Dekan III FBS UNJ mewakili Dekan FBS UNJ berkesempatan membuka acara Seminar Bedah Karya ini secara resmi setelah Koorprodi PBSI FBS UNJ Ibu Lia Marliana tampil melaporkan tentang kegiatan seminar ini. Bapak Syamsi Setiadi sangat mengapresiasi kegiatan seminar bedah karya yang diselenggarakan Prodi PBSI ini. Beliau berharap prodi-prodi lain di FBS UNJ dapat mencontoh kegiatan positif yang mampu membangun daya kewirausahaan mahasiswa dalam mengelola seminar sekaligus meningkatkan kemampuan menulis kritis ilmiah mahasiswa dan keterampilan berbicara di depan umum. Selain itu, mahasiswa pun belajar bersinergi dengan berbagai pihak. Pada kesempatan ini, komunitas Bengkel Sastra dan Teater Zat pun tampil di sela-sela seminar untuk menyemarakkan kegiatan. (nlm)