Hari Guru di UNJ diperingati Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) FBS UNJ dengan penuh semarak. Peringatan Hari Guru yang bertema “senandung kata penuh gempita untuk guru tercinta” ini diselenggarakan oleh Prodi PBSI bersinergi dengan Badan Eksekutif Mahasiswa Prodi PBSI FBS UNJ, serta kolaborasi dengan PPG SM3T Bahasa Indonesia FBS UNJ (Laskar Bahasa Enam) dalam bentuk Pergelaran Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Gelar Diksi) pada Senin,26 November 2018, pukul 13.00-20.00 di Aula Latief Hendraningrat, Gedung Dewi Sartika Lantai II UNJ. Sesuai namanya, kegiatan yang dibuka oleh Wakil Rektor III UNJ (Bapak Sofyan Hanif) dan dihadiri Pjs.Dekan FBS (Ibu Dian Herdiati) ini menyuguhkan pergelaran pendidikan bahasa dan sastra Indonesia para mahasiswa Prodi PBSI dari angkatan 2018 hingga alumninya, bahkan para dosennya pun ikut tampil, seperti pembacaan puisi oleh Bapak Sam Mukhtar Chaniago dan Ibu Sri Suhita, pementasan drama singkat mahasiswa, musikalisasi puisi mahasiswa, pembacaan puisi mahasiswa, serta suguhan tari dan musik oleh mahasiswa prodi lain di FBS, dan pertunjukan band musik oleh siswa sekolah dan band mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta. Panitia Gelar Diksi juga mengundang grup band tamu, yaitu Senar Senja.
Selain pergelaran ini, peringatan Hari Guru yang dihadiri oleh para guru sekolah mitra ini juga diisi dengan kegiatan peluncuran buku-buku, yaitu buku monograf refleksi pengajaran di daerah 3T karya para peserta PPG SM3T Bahasa Indonesia; buku kapita selekta pengalaman pertama mengajar di sekolah PKM karya mahasiswa PKM (angkatan 2015); buku antologi puisi karya mahasiswa angkatan 2018; buku antologi naskah drama karya mahasiswa angkatan 2016; serta antologi puisi tentang guru karya dosen dan alumni Prodi PBSI FBS UNJ.
Selain itu, pada kesempatan ini juga diberikan sertifikat penghargaan bagi mahasiswa yang menorehkan prestasi sepanjang 2018 ini, baik di bidang akademik, maupun bidang minat dan bakat. Segenap undangan yang hadir mendapat setangkai bunga mawar merah dari panitia Gelar Diksi, sebagai ucapan “Selamat Hari Guru”. (nlm)