Dalam rangka memenuhi tugas perkuliahan Keterampilan Berbicara Interaktif yang diampu Drs. Sam Muchtar Chaniago, M.Si. dan Siti Anshoriah, M.Pd, kelas 2PB2 Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, pada 23 dan 24 Mei 2016 sukses mengadakan seminar dengan nama SEPERDUA (Seminar perfilman 2PB2) di Aula Gedung Ki Hajar Dewantara, Pusat Studi dan Sertifikasi Guru Lantai 9 UNJ.

Seminar yang berangkat dari tema “Peran Perfilman sebagai media berbahasa Indonesia yang baik dan benar” itu berlangsung selama 2 hari. Pada hari pertama, seminar difokuskan pada pembuatan naskah film dengan pembicara utama Ruslan Ghofur, seorang penulis skenario film yang juga alumni Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS UNj. Pada hari kedua, fokus pembahasan ditujukan pada peran pemain film di depan layar kaca. Oleh karena itu, SEPERDUA turut mengundang Cholidi Asadil Alam sebagai pembicara tamu pada hari kedua. Hal ini dilakukan mengingat Cholidi adalah seorang artis kawakan yang banyak berperan di film bertema agama dan pendidikan, seperti “Ketika Cinta Bertasbih”, “Ketika Mas Gagah Pergi”, dan lain-lain.

Hari pertama seminar resmi dibuka oleh ketua Kaprodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, N. Lia Marliana, M.Phil.(Ling) pada pukul 09.00 lalu dilanjutkan oleh pemateri kelompok satu. Setelah usai pemateri pertama, penampilan musikalisasi kelas 2PB2 menjadi hiburan pertama yang tampil dalam seminar tersebut. Kelompok pemateri kedua tampil setelah musikalisasi selesai.

Acara pada hari pertama sempat mengalami keterlambatan setelah jam istirahat dilakukan. Keterlambatan disebabkan masalah yang bersifat teknis, sehingga acara baru kembali dimulai pada pukul 13.15 oleh penampilan musikalisasi puisi X-Tembok. Setelah sukses, acara kembali dilanjutkan oleh pemateri kelompok 3.

Arini Sabila juga turut meramaikan Seminar Seperdua. Wanita yang tergabung dalam Stand Up Comedy UNJ ini sukses mengocok perut penonton dengan banyolannya seputar kehidupan mahasiswa UNJ. Setelah mood penonton kembali riang, Kelompok pemateri ke-4 naik ke atas panggung bersama dengan pembicara utama Ruslan Ghofur. Antusiasme peserta dalam seminar tersebut langsung bangkit. Hal ini terbukti dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada Ruslan Ghofur selepas presentasi kelompok 4. Oleh karena banyaknya pertanyaan yang muncul, acara baru dapat ditutup pada pukul 16.40, mundur 40 menit dari jadwal yang ditetapkan.

Pada hari kedua, berangkat dari pelajaran hari sebelumnya, seminar dimulai pukul 09.00 agar tidak terjadi keterlambatan waktu. Acara seminar dibuka lewat penampilan Esy Nindiani dari kelas 2PB2. Dara cantik asli Bogor ini menampilkan bakatnya berupa seni tarian Jaipong secara solo. Gerak tubuhnya berhasil membuat penonton lebih segar dan rileks di kursinya.

Seminar dilanjutkan dengan dua kelompok pemateri hingga jam istirahat pukul 12.00. Tidak ada masalah yang berarti, seminar kembali dilanjutkan pukul 13.00 oleh penampilan Teater Zat yang membawakan teatrikal terkait timbal balik dan efek film bagi masyarakat. Setelah selesai, kelompok pemateri 3 kembali mengubah fokus penonton kepada materi yang disampaikan. Kemudian, sosok yang ditunggu- tunggu akhirnya muncul, yaitu Cholidi Asadil Alam bersama pemateri kelompok 4 naik ke panggung. Dengan diberikan waktu khusus, Cholidi membahas bagaimana film dapat berperan dalam penggunaan bahasa indonesia yang baik dan benar.

Peserta seminar kembali bergairah, banyak penonton yang mengacungkan tangan untuk bertanya. Namun hanya dipilih 4 pertanyaan mengingat waktu yang terbatas. Selain itu, juga ada pertanyaan khusus dari dosen pengampu Drs. Sam Muchtar Chaniago, M.Si. dan Siti Anshoriyah, M.Pd..

Sebelum acara ditutup, ada penampilan khusus Cholidi Asadil Alam dengan bandnya Chodiologi yang membawakan tiga lagu bertema religi. Penonton bersorak-sorak melihat penampilan Cholidi. Seketika keadaan ruangan menjadi riuh.

Acara baru dapat ditutup pada pukul 16.45 setelah penyerahan cenderamata kepada Cholidi, Drs Sam Muchtar Chaniago, M.Si., dan Siti Anshoriah, M.Pd. selaku dosen pengampu mata kuliah Keterampilan Berbicara Interaktif dari panitia Seminar Perfilman 2PB2. (SJP).