Pada 10-14 Desember 2017,  alumnus Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) FBS UNJ bernama Mustika Mustafa bersama dengan 9 mahasiswa universitas lain yaitu,  UGM, IPB,  Universitas Pertamina, dan Universitas Pattimura  melakukan study tour ke negara gingseng,  Korea Selatan.

Alumnus angkatan 2012 yang lulus tepat waktu empat tahun ini sebelum keberangkatannya meminta izin terlebih dahulu kepada Koorprodi PBSI yang juga mantan Penasihat Akademik Mustika, yaitu Ibu N. Lia Marliana untuk membawa serta nama almamater ke Korea. Dengan ditemani Koorprodi PBSI, Mustika kemudian menghadap Wakil Dekan III FBS. Dengan dukungan penuh dari prodi dan fakultas, Mustika kemudian bertolak ke Korea.

Kegiatan ini merupakan program dari Youth Center to Act for Nation Indonesia yang bertema Youcan Leaders Exchange 2017. Program ini bertujuan untuk membuka mata pemuda-pemudi Indonesia bahwa banyak hal yang dapat dipelajari dan dapat dikembangkan dari luar negeri melalui sudut apa pun termasuk bahasa. Selain itu,  kegiatan ini memberikan informasi mengenai banyaknya penawaran beasiswa luar negeri dan bagaimana cara mendapatkannya serta belajar bagaimana mengembangkan bisnis start up di dalam maupun luar negeri.  Dalam 5 hari tersebut, beberapa tempat yang dikunjungi yaitu,  Museum Hyundai,  Samsung D’light,  Korea University, Hankuk University of Foreign  Studies, (study house culture of Korea), Gyeongbokgung Palace, Myeongdong, Namsan Tower, gyeongbokgung palace,  serta melaksanakan presentation  of papers and competition di Youth Hostel,  Seoul.  Dari kunjungan ke Hankuk university  of foreign studies, Mustika sangat bangga ketika melihat Jurusan Bahasa Indonesia dan banyak anak muda Korea Selatan yang berminat masuk jurusan ini.  Mereka menganggap bahwa Indonesia merupakan negara yang penting dan berpotensi besar menjadi negara maju.  Selain di Hankuk University of Foreign Studies,  universitas yang mengadakan Jurusan Bahasa Indonesia yaitu Busan University of Foreign Studies dan University Woosong. (mustika)