Pada Jumat, 4 Agustus 2017, di Ruang Rapat Wakil Rektor I Universitas Negeri Jakarta (UNJ), pukul 09.00-11.00 dilaksanakan kegiatan Rapat Koordinasi bagi Penerima Hibah Perangkat Pembelajaran. Peserta rapat ini ialah para Koordinator Program Studi (Koorprodi) dari tujuh fakultas di UNJ, yaitu dari Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Prodi PAUD FIP, Prodi Pendidikan Geografi FIS, Prodi Penjaskesrek FIO, Prodi Pendidikan Ekonomi FE, Prodi Pendidikan Tata Boga FT, dan Prodi Pendidikan Matematika FMIPA sebagai tujuh prodi penerima Hibah Perangkat Pembelajaran.
Rapat koordinasi ini dibuka oleh Staf Pengembang WR I, Ibu Dani mewakili WR I yang bersamaan juga sedang rapat dengan Rektor UNJ. Ibu Dani menjelaskan bahwa kegiatan Hibah Perangkat Pembelajaran ini merupakan lanjutan dari Hibah Revitalisasi LPTK tahun 2016 lalu. Kegiatan ini memang menjadi program bidang akademik UNJ.
Kegiatan rapat koordinasi ini dipimpin oleh Bapak Asep Supena, Koordinator Pusat Pengembangan Akademik dan Layanan Disabilitas LPPPM UNJ. Beliau menjelaskan bahwa terdapat tujuh prodi yang memperoleh hibah. Dimulai dari tahun 2016, Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) FBS, Prodi PAUD FIP, Prodi Pendidikan Geografi FIS, Prodi Penjaskesrek FIO, Prodi Pendidikan Ekonomi FE, Prodi Pendidikan Tata Boga FT, dan Prodi Pendidikan Matematika FMIPA telah memperoleh Hibah Revitalisasi Kurikulum LPTK dan menjadi model bagi prodi lain di UNJ pada 2017. Kemudian, sebagai lanjutan dari Hibah Revitalisasi Kurikulum LPTK, ketujuh prodi tersebut kemudian mengajukan kembali Hibah Perangkat Pembelajaran pada 2017 dengan usulan dana Rp270juta. Hibah ini dikoordinasi oleh LP3M UNJ dan Wakil Rektor Bidang Akademik UNJ. Kini, ketujuh prodi mulai menentukan lima mata kuliah unggulan Prodi dan menyiapkan bahan ajar, media pembelajaran, instrumen penilaian, serta video pembelajaran salah satu mata kuliah dari lima mata kuliah, serta minimal satu dari lima bahan ajar telah ber-ISBN pada 2017 ini. Oleh sebab itu, Prodi PBSI FBS UNJ yang menjadi salah satu prodi yang terpilih pun mulai menyiapkan kelima mata kuliah tersebut, yaitu dua mata kuliah pembelajaran, dan tiga mata kuliah keilmuan, yaitu mata kuliah yang mewakili bidang ilmu linguistik, sastra, dan kemahiran berbahasa. (nlm)