Masa sidang skripsi kembali dimulai. Meskipun pelaksanaan sidang skripsi bisa dilakukan kapanpun dan mahasiswa boleh mendaftar sidang kapanpun, tetap saja mahasiswa ramai mendaftar sidang pada masa ujian akhir semester, sekitar dua bulan menjelang kegiatan wisuda dilaksanakan. Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) FBS UNJ pun mulai disibukkan dengan pelaksanaan kegiatan sidang skripsi dan makalah komprehensif para mahasiswanya. 

 

Pada semester 106 ini, tercatat hampir 80 mahasiswa angkatan 2013 sedang menyusun skripsi. Sebanyak 50 lebih mahasiswa sudah memasuki bab akhir penulisan skripsi. Beberapa di antaranya sudah melaksanakan sidang skripsi dimulai Kamis, 20 Juli 2017. Sebenarnya, sidang skripsi mahasiswa Prodi PBSI sudah dimulai sejak 14 Juli 2017 oleh mahasiswa angkatan 2012.

 

Sebagaimana yang selalu dilaksanakan oleh Prodi PBSI FBS UNJ, para mahasiswa diuji oleh empat dosen, yaitu dua dosen pembimbing (ahli materi dan ahli metodologi) dan dua dosen penguji (ahli materi dan ahli metodologi). Sebelum memulai sidang, Koordinator Prodi terlebih dahulu membuka sidang skripsi atau sidang komprehensif mahasiswa dan menjelaskan tata cara pelaksanaan sidang skripsi tersebut. 

 

Pelaksanaan sidang skripsi tahun ini memang memiliki catatan tersendiri. Para mahasiswa yang akan melaksanakan sidang skripsi harus lulus uji plagiarisme dalam skripsi mereka, melalui Uji Turnitin. Prodi PBSI pun sudah membekali mereka dengan penjelasan mengenai aplikasi turnitin dan cara mengecek tingkat similaritas skripsi mahasiswa melalui Pelatihan Turnitin bagi Mahasiswa Tingkat Akhir.  Sejak tahun lalu, Prodi PBSI sudah menerapkan uji turnitin terlebih dahulu bagi para mahasiswa yang akan sidang skripsi, walaupun kebijakan tersebut pada tahun lalu belum diwajibkan. (nlm)