Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Jakarta (UNJ) kembali melaksanakan kegiatan rutin Lokakarya Kurikulum Prodi PBSI. Pada tahun ini, Prodi PBSI melanjutkan kegiatan Revitalisasi Kurikulum KKNI yang tahun lalu berhasil meraih Hibah Revitalisasi Kurikulum LPTK bersama 6 prodi lain di UNJ. Sebagai kelanjutan dari hibah tahun lalu, LPPPM (Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu) UNJ kembali mengajukan proposal terkait kurikulum prodi, yaitu Hibah Pengembangan Perangkat Pembelajaran.
Prodi PBSI telah bersedia menyambut hibah berikutnya. Pada Rabu hingga Kamis, 24-25 Mei 2017, sebanyak 13 dosen Prodi PBSI (Koorprodi PBSI, Ibu Sri Suhita, Ibu Suhertuti, Ibu Fathiaty Murtadho, Bapak Sam Mukhtar Chaniago, Ibu Sintowati Rini Utami, Ibu Liliana Muliastuti, Bapak Edi Puryanto, Ibu Siti Ansoriyah, Ibu Reni Nur Eriyani, Ibu Rahmah Purwahida, dan Ibu Marlina) bersama dua staf TU (Bapak Roni Tadian dan Bapak Suratno) melaksanakan kegiatan Lokakarya Kurikulum Pengembangan Perangkat Pembelajaran Prodi PBSI. Kegiatan ini dimulai pukul 10.30 di Ruang Sidang Trendy di Hotel Harris Sentul.
Lokakarya diawali dengan laporan Koordinator Prodi PBSI, Ibu N. Lia Marliana yang diteruskan dengan info prodi dari bidang kemahasiswaan, kerja sama, dan alumni; hingga bidang kepegawaian dan akademik. Dipaparkan segenap informasi, termasuk aplikasi Simpak bagi kemudahan penghitungaan berkas kenaikan pangkat dosen. Pada sesi berikutnya, setelah isama, dilakukan pengisian Sidos (Sistem Informasi Dosen) bersama.
Pada sesi ketiga setelah rehat petang, masuk pada inti Lokakarya Kurikulum Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Sayangnya, narasumber lokakarya, yaitu Bapak Asep Supena, Koordinator Pusat Pengembangan Akademik dan Layanan Disabilitas LPPPM UNJ berhalangan hadir, tetapi beliau tetap memandu tahapan pengerjaan hibah berikutnya, via telepon. Dalam mengembangkan perangkat pembelajaran, terdapat lima mata kuliah yang harus disiapkan. Kelima mata kuliah harus mewakili 2 mata kuliah pendidikan yaitu SBM dan PBIPA; dan 3 mata kuliah inti, yaitu mewakili KBI kebahasaan (Morfologi); KBI kesastraan (Apresiasi Sastra); dan satu KBI kemahiran (Menulis Populer). Berdasarkan kesepakatan dalam awal lokakarya, kemudian diputuskan lima mata kuliah tersebut. Namun mata kuliah lain tetap pula disiapkan empat tagihan sebagaimana 5 mk model, yaitu: buku ajar dan diktat; media pembelajaran dalam bentuk ppt, dan sebagainya; instrumen evaluasi; dan video pembelajaran. Kegiatan pada hari pertama ini berakhir pukul 21.00. Sementara kegiatan pada hari kedua selesai sampai waktu makan siang. Rombongan dosen Prodi PBSI kemudian kembali ke rumah masing-masing. (nlm)