​Pada Jumat, 31 Maret 2017 rombongan Universitas Negeri Jakarta yang terdiri atas 87 Mahasiswa dan 8 dosen Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) FBS UNJ mengadakan lawatan akademik ke Dewan Bahasa dan Pustaka di Malaysia pukul 15.00-17.00 waktu Malaysia.

Dewan Bahasa dan Pustaka (DBP) atau nama asalnya Balai Pustaka didirikan pada 22 Juni 1956 di Johor Bahru. Pendirian DBP bertujuan untuk mengembangkan bahasa Melayu sebagai bahasa kebangsaan dan bahasa resmi negara yang akan merdeka ketika itu. ​Seiring berkembangnya zaman, DBP telah mengalami banyak perpindahan tempat dan mulai tahun 2002 kantor pusat DBP beroperasi di Menara DBP yang mulai dibangun pada tahun 1997.

Rombongan Universitas Negeri Jakarta disambut dengan penuh kasih di Dewan Bahasa dan Pustaka Malaysia. Pembawa acara yaitu Puan Linda memulai acara dengan membawakan pantun Melayu. Kemudian pembawa acara mempersilakan Ibu N Lia Marliana S.Pd, M.Phil. selaku Kaprodi PBSI untuk menyampaikan kata sambutan pada hari itu. Ibu Lia memperkenalkan para dosen Prodi PBSI yang turut serta mendampingi mahasiswa, yaitu Ibu Sri Suhita yang merupakan Wakil Dekan III FBS, Bapak Sam Mukhtar Chaniago, Ibu Sintowati Rini Utami, Ibu Liliana Muliastuti, Ibu Siti Ansoriyah, dan Ibu Reni Nur Eriyani. Selain itu ada pula Bapak Erfi Firmansyah, dosen Prodi Sastra Indonesia yang mewakili Penasihat Akademik (Ibu Gres Grasia Azmin dan Bapak Irsyad Ridho) yang tidak dapat mengikuti kegiatan tersebut.

Setelah penyampaian kata sambutan dan perkenalan, dilakukanlah pertukaran cenderamata antara Prodi PBSI FBS UNJ dan Dewan Bahasa Pustaka Malaysia. Selanjutnya, pembawa acara mempersilakan Encik Fadzeli untuk menyampaikan kuliah umum tentang Pangkalan Dara Korpus bagi Guru dan Peneliti Pengajaran Bahasa. Setelah materi disampaikan menggunakan media LCD, peserta kuliah umum memberikan beberapa pertanyaan dan dijawab dengan sangat jelas oleh pemateri. Kegiatan kuliah umum tentang Pangkalan Data Korpus bagi Guru dan Peneliti Pengajaran Bahasa ini membawa manfaat yang sangat berharga karena dapat menambah wawasan pengetahuan para mahasiswa Prodi PBSI FBS UNJ yang mengikuti kegiatan tersebut. Kegiatan diakhiri dengan menikmati jamuan makan yang disediakan oleh Dewan Bahasa dan Pustaka Malaysia. (kris)